Thursday 28 May 2009

Catatan Kecelakaan Hercules Magetan di HARKITNAS 101

Turboprop

http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/4/4e/Turboprop_operation.png/300px-Turboprop_operation.png

Diagram yang memperlihatkan kerja mesin turboprop

Mesin Turboprop adalah mesin pesawat terbang dengan turbin gas terhubung ke baling-baling. Turbin gas dirancang khusus untuk keperluan ini dengan hampir semua keluarannya digunakan untuk memutar baling-baling. Gas keluaran turbin mengandung energi yang kecil dibandingkan dengan turbojet dan berperan kecil dalam mendorong pesawat.

Pustaka :

Wikipedia, 2009. Turboprop .http://id.wikipedia.org/wiki/Turboprop

C-130 Hercules

http://upload.wikimedia.org/wikipedia/id/thumb/6/6f/Usaf.c130.750pix.jpg/250px-Usaf.c130.750pix.jpg

A United States Air Force C-130 Hercules

Lockheed C-130 Hercules adalah sebuah pesawat terbang bermesin empat turboprop yang bertugas sebagai pengangkat udara taktikal utama untuk pasukan militer di banyak bagian dunia. Mampu mendarat dan lepas landas dari runway yang pendek atau tidak disiapkan, awalnya dia adalah sebuah pengangkut tentara dan pesawat kargo yang sekarang ini juga digunakan untuk berbagai macam peran, termasuk infantri airborne, pengamatan cuaca, pengisian bahan bakar di udara, pemadam kebakaran udara, dan ambulans udara. Sekarang ini ada lebih dari 40 model Hercules, termasuk beberapa kapal senapan, dan juga digunakan di lebih dari 50 negara. Melayani lebih dari 50 tahun, keluarga C-130 telah menciptakan rekor yang bagus untuk kehandalan dan daya tahannya, berpartisipasi dalam militer, sipil, dan bantuan kemanusiaan.

Keluarga C-139 memiliki sejarah produksi yang paling panjang dari seluruh pesawat militer. Yang pertama prototipe YC-130 terbang pada 23 Agustus 1954 dari pabrik Lockheed di Burbank, California, Amerika Serikat. Pesawat tersebut dipiloti oleh Stanley Beltz dan Roy Wimmer. Setelah kedua prototipe selesai, produksi dipindahkan ke Marietta, Georgia, di mana lebih dari 2.000 C-130 dibuat.

Daftar isi

Versi sipil

Versi sipil dari C-130 Hercules adalah Lockheed L-100 Hercules. Merpati Nusantara Airlines tercatat pernah mengoperasikan pesawat jenis L-100-30, perbedaan utama dengan versi militer adalah mesin yang lebih lemah, jendela yang lebih banyak, dan dihilangkannya pintu besar di belakang badan pesawat. Dikemudian hari L-100 Merpati dihibahkan kepada TNI-AU untuk melengkapi armada Hercules di skadron udara 17 dan 31 yang berkedudukan di Halim, Jakarta. Selain Indonesia, beberapa negara juga menggunakan versi sipil dari Hercules ini, bahkan beberapa negara seperti Aljazair, Kuwait dan Gabon, menggunakan L-100 untuk kepentingan militer mereka. Total hanya 114 L-100 yang terjual, produksi terakhir terjadi pada tahun 1992. Kemudian hari L-100 dikembangkan menjadi L-100J yang ekuivalen dengan C-130J lengkap dengan mesin turboprop canggih Rolls-Royce (Allison) AE-2100D3, baling-baling enam bilah, dan EFIS dua kru, tapi program ini dibatalkan pada tahun 2000 karena Lockheed ingin fokus di versi militer saja.

Varian L-100:

  • L-100 (sekelas C-130E)
  • L-100-20 (badan pesawat diperpanjang 8,3 kaki)
  • L-100-30 (badan pesawat diperpanjang 15 kaki, merupakan versi terlaris)
  • L-100J (dibatalkan)

Kejadian yang melibatkan C-130 Hercules

  • Hercules TNI AU jatuh di daerah Condet Jakarta, menewaskan 133 prajurit Pasukan Khas (Paskhas) TNI AU dan 2 warga sipil. Tragedi di Condet terjadi pada 5 Oktober 1991 dalam perayaan HUT ABRI ke 46.
  • Ketika Sri Sultan Hamengkubuwono IX wafat, jenazahnya diterbangkan dari Washington DC, AS ke Indonesia dengan menggunakan pesawat Hercules
  • Pendaratan Hercules pertama dikapal induk (KC-130F/Tanker) terjadi pada tanggal 30 Oktober 1963. Di Kapal Induk USS Forrestal (CVA-59). Diawaki oleh Letnan James H. Flatey III, LtCdr. WW Stovall, ADR-1 EF Brennan dan test pilot Lockheed Ted Limmer, Jr.
  • Atas pembebasan pilot Allen Pope Presiden RI Soekarno ditawari Presiden AS John F. Kennedy hadiah. Sebagai hadiahnya Soekarno meminta untuk ditunjukan wujud pesawat hercules yang masih baru pada saat itu. Alhasil Indonesia menjadi pengguna pertama C130 B diluar AS pada 1960. Kesepuluh pesawat C130B (termasuk dua varian tanker KC 130B) ini menjadi embrio lahirnya Skadron Angkut Berat Jarak Jauh TNI AU.

Pustaka :

Wikipedia. 2009. C-130 . Hercules. http://id.wikipedia.org/wiki/C-130_Hercules

Daftar Hercules Indonesia yang Jatuh

Rabu, 20 Mei 2009 | 11:28 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta: Indonesia sudah kehilangan Hercules pertamanya pada 1964, hanya empat tahun setelah mendapat kiriman dari Amerika Serikat. Berikut daftar kecelakaan Hercules Angkatan Udara yang menimpa Indonesia.

1964
3 September
Hercules Angkatan Udara jatuh di Selat Malaka. Kemungkinan karena dikejar pesawat tempur Inggris di saat konfrontasi dengan Malaysia.

1965
16 September
Hercules Angkatan Udara jatuh di pangkalan udara Bawang, Kalimantan Timur, akibat salah tembak pasukan Indonesia.

1985
21 November
Hercules Angkatan Udara jatuh di gunung Sibayak, Sumatera Utara.

1991
5 Oktober
Hercules Angkatan Udara jatuh saat lepas landas dari Halim Perdanakusuma. Pesawat ini tengah mengangkut pasukan yang baru saja mengikuti upacara hari ulang tahun Tentara Nasional Indonesia.

2001
20 Desember
Hercules Angkatan Udara kecelakaan saat mendarat di Bandara Malikussaleh, Lhokseumawe, Aceh. Pesawat tidak bisa diselamatkan.

2009
20 Mei
Hercules jatuh di dekat pangkalan udara Iswahyudi, Madiun.

Pustaka :

NURKHOIRI. 2009. “Ini Dia Daftar pesawat Hercules Indonesia yang Jatuh”. http://www.tempointeraktif.com

No comments:

Post a Comment

ORIFLAME UNIVERSITY

Blog Archive

ALAMAT IP KAMU

streetdirectory.co.id

Muthofar Hadi Sponsor Umroh/Haji

PT Armina Reka Perdana adalah salah satu agen perjalanan Haji/Umrah di Indonesia yang sudah berdiri sejak 1990. Ikuti jamaahnya dan dapatkan kuotanya, Bergabung Klik di sini.